Cerita Awal PLP

     


       Hari pertama kami setelah penerjunan PLP di TK ABA Suryowijayan ternyata disambut hangat oleh ibu-ibu guru dan tentunya anak-anak. Jujur, aku sangat kaget ketika anak-anak langsung menerima kami dan ternyata beberapa anak sudah suka menempel kepadaku. Di Hari senin tersebut, sudah ada 3 anak yang menangis dihadapanku. Alasan mereka menangis adalah memperebutkan ku untuk masuk ke kelasnya. Saat itu aku juga bingung karena ketiga anak tersebut susah dibujuk, tapi dengan bantuan ibu guru, mereka kembali mau tersenyum dan bermain seperti biasa. 

       Dari penerjunan PLP ini aku baru merasakan bagaimana realitanya ketika mengajar anak-anak. Bukan hanya sekedar teori lagi, tapi kali ini benar-benar merasakan. Yup, dan benar. Praktek lebih susah dari sekedar Teori. PLP ini memberikan pengalaman pertamaku dalam mengajar anak-anak. Mengajar mereka itu menyenangkan, mereka antusias belajar bersamaku. Walaupun terkadang ada beberapa anak-anak yang lebih aktif sehingga membuatku kewalahan, namun tetap saja mereka adalah anak-anak yang lucu dan hebat. Hari-hari berikutnya juga dipenuhi dengan tawa anak-anak. Dan yaa.. aku suka mengajar mereka.

Komentar

Postingan Populer